Skip to main content

Mau UANG?? Kirim artikel yang berkaitan dengan niche Blog Info Corner DISINI. Artikel/tulisan yang disetujui akan dapat imbalan uang, atau dapat ditukar dengan pemberian Backlink Nofollow dari Kami.

×

Bangun Relasi Selama Pandemi, Kenapa Tidak?

Bangun Relasi Selama Pandemi, Kenapa Tidak?
Bangun Relasi Selama Pandemi, Kenapa Tidak?

Bangun Relasi Selama Pandemi, Kenapa Tidak?

Tidak ada seorangpun yang menginginkan adanya pandemi berkepanjangan seperti ini. Apalagi, dampaknya hingga melumpuhkan berbagai bidang kehidupan. Salah satunya, interaksi sosial menjadi sangat terbatas. Alhasil, sebagian besar orang harus memutus kontak langsung dengan teman dekat mereka.

Misalnya saja mereka dilarang berkumpul secara ramai. Selain itu, dampaknya sekolah diliburkan, kantor ditutup, sektor usaha dilakukan dari rumah, dan sebagainya. Tak dapat dimungkiri hal ini mengakibatkan kamu kesulitan dalam menjalin relasi. Apalagi jika kamu baru saja memasuki lingkungan hidup yang baru, tentu menjalin relasi ini sangat penting bukan?

Akan tetapi, kamu tidak perlu khawatir. Selama segala sesuatu masih bisa diupayakan, keinginanmu untuk berkenalan dengan orang baru tetap bisa terlaksana kok. Yang terpenting kamu mau membuka diri ya. Nah, agar lebih jelasnya lagi, kamu bisa menerapkan tips membangun relasi selama pandemi. Apa saja?

1. Bergabung dengan Grup Sosial Media

Langkah pertama yang bisa kamu lakukan untuk menjalin relasi secara daring adalah bergabung dengan grup sosial media. Seperti layaknya sebuah grup, grup di sosial media juga mempunyai banyak anggota. Tak mengenal berbagai latar belakang, sekelompok orang yang tergabung dalam grup yang sama biasanya memiliki satu tujuan yang sama juga.

Nah, melalui kesamaan tersebut akhirnya kamu bisa menyaring relasi seperti apa yang kamu inginkan. Misalnya saat kamu memilih mengikuti grup tentang riset bisnis. Orang-orang dalam grup tersebut pastinya adalah orang yang menyukai dunia riset bidang bisnis. Otomatis relasi kamu akan berada dalam satu bidang yang sama. Hal ini akan memudahkanmu dalam menjalin kerja sama di bidang tersebut.

Melalui grup sosial media, kamu bisa berkenalan dengan anggota grup tersebut. Lebih jauh lagi, kamu bisa akrab dan menjalin persahabatan jangka panjang dengan mereka.

2. Izin Memperkenalkan Diri

Untuk menjalin relasi dengan orang lain, sebelumnya kamu harus berkenalan terlebih dahulu. Dalam grup sosial media tersebut, sebaiknya kamu memperkenalkan diri terlebih dahulu. Perkenalan ini mencakup biodata dasar seperti nama lengkap, nama panggilan, dan asal daerah. Jika perlu dan jika diminta, kamu bisa menambahkan cita-cita atau tujuan hidupmu.

Sampaikanlah dengan bahasa yang baik. Sebab, orang-orang dalam grup tersebut tidak hanya berasal dari daerahmu saja. Melainkan mereka berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Kamu harus menggunakan bahasa Indonesia dengan baik. Hindari penggunaan bahasa daerah yang mungkin tidak dimengerti banyak orang di luar daerahmu.

3. Menjalin Komunikasi dengan Baik

Setelah memperkenalkan diri, grup akan aktif dengan pembicaraan yang beragam. Misalnya mulai dari topik inti sesuai tujuan grup itu sendiri, sampai dengan bahasan tertentu seperti hobi atau kegemaran. Dengan aktifnya grup ini, kamu harus menjaga sikap dan tutur katamu dalam grup tersebut.

Hal itu disebabkan oleh karena dalam membangun relasi secara online, kamu tidak berinteraksi secara langsung. Artinya, sikap dan penerimaan akan cenderung berbeda jika di media online. Oleh karena itu, kamu harus senantiasa menjalin komunikasi dengan baik. Komunikasi yang inilah yang akan menjadikanmu nyaman dalam grup sosial media tersebut.

Gunakan bahasa percakapan yang baik dan hindari penggunaan bahasa kasar. Saat di dunia nyata saja bahasa kasar sangat tidak dianjurkan, apalagi saat komunikasi daring. Kamu harus menjaga tutur kata saat bermain media ya!

4. Berikan Komentar yang Sopan dan Jujur

Etika berkomentar sangat diperhatikan. Sejumlah kasus yang viral di media sosial diketahui banyak disebabkan karena etika dalam berkomentar. Para pelaku banyak terjerat undang-undang ITE atas dugaan pencemaran nama baik ataupun hoax. Efeknya bisa sangat fatal, mereka harus menempuh jalur hukum hingga mendekam dalam penjara.

Saat membangun relasi di sosial media, berikan komentar dengan jujur. Sudah banyak contohnya seperti yang disebutkan tadi. Jika kamu tidak ingin dituntut atau direndahkan, berkomentarlah dengan sopan. Lagi-lagi sampaikan dengan bahasa yang baik dan sebisa mungkin jangan sampai menyinggung perasaan orang lain.

Jika hal tersebut terjadi, segeralah meminta maaf. Sikap ini ditujukan untuk menjaga hubungan pertemananmu secara daring. Jangan sampai membuat masalah dengan orang lain di sosial media.

5. Sebaiknya Menghindari Bersikap Agresif

Dalam berteman, hindarilah untuk bersikap terlalu agresif. Misalnya ketika kamu rajin berkomentar, tetapi terlalu fanatik hingga menjatuhkan salah satu pihak. Kamu akan cenderung menyerang pihak lawan sampai dirinya merasa kalah. Alhasil yang ada akan menumbuhkan permusuhan.

Jangan sampai hal itu terjadi. Sebaiknya kamu menjaga image yang baik di mata orang lain. Sikapmu dalam bersosial media bisa kamu atur kok, yaitu dengan menahan diri. Dalam artian, jika tidak penting, sebaiknya kamu tidak usah berkomentar yang bisa memancing emosi orang lain.

Keagresifan bisa menghambat kerja sama, menghalangi tercapainya tujuan, bahkan memutuskan pertemanan. Jika terjadi masalah, jangan langsung menyerang, tetapi selesaikan dengan musyawarah dan komunikasikan dengan baik agar tidak terjadi salah paham.

6. Manfaat Menjalin Relasi di Sosial Media

Setelah mengetahui tips membangun relasi selama pandemi, saatnya kamu harus mengenal manfaat relasi di sosial media. Hal ini akan menjadikanmu semakin mantap membangun relasi meskipun secara daring.

6.1. Relasi Bisa Memperluas Jaringan

Pertama, relasi bisa memperluas jaringan. Sebagaimana tujuannya, membangun relasi ditujukan agar bisa mempunyai kenalan yang banyak. Pertemanan ini bisa memudahkan dalam berbagai hal seperti pekerjaan, project atau urusan lain dalam kehidupanmu. Relasi di sosial media juga bisa menjadi teman curhat lho, jangkauannya kurang luas apa lagi?

6.2. Lebih Mudah Berinteraksi

Bagi kamu yang masih merasa malu saat berkenalan di dunia nyata, cara berkenalan di sosial media bisa kamu coba. Awalnya saat sudah kenal melalui daring, selanjutnya kamu akan lebih mudah berinteraksi ketika di dunia nyata. Tak hanya itu, setidaknya saat kamu sudah kenal, kamu akan mudah mencari topik pembicaraan yang pas.

6.3. Banyak Mendapatkan Ilmu Baru

Manfaat lainnya tentu saja banyak mendapatkan ilmu baru. Kamu mungkin menjalin pertemanan dengan orang dari beragam suku, budaya, agama, dan sejumlah aspek pembeda lainnya. Dengan begitu, pikiranmu akan semakin luas. Sebab, nantinya mereka akan banyak bercerita tentang latar belakang mereka. Kamu tentu tidak ingin melewatkan pengalaman ini bukan? Ditambah lagi skill yang mereka miliki nantinya akan mereka bagikan padamu.

6.4. Menghemat Waktu dan Tenaga

Keuntungan relasi selama pandemi kamu tidak perlu repot-repot pergi jauh untuk menemui teman. Secara daring, waktu dan tenaga akan terpakai secara minimum. Kamu bisa berbagi pengalaman dan insight hanya dengan duduk di depan komputer. Meskipun begitu, ilmu yang kamu dapat tetap sama kok! Selama kamu menyimak dengan baik, kamu akan paham dengan lingkungan sekitarmu saat ini.

Nah, itulah sejumlah tips untuk membangun relasi di sosial media. Pandemi bukan menjadi masalah untuk berkenalan dengan orang hebat. Mulailah secara daring dengan menggunakan media sosial yang kamu punya. Jangan membatasi diri untuk tetap berkreasi walaupun dalam masa pandemi. Terima Kasih dan Semoga Bermanfaat!