Harga Vivo Y1S: Spesifikasi dan Review Terbaru 2021
Admin Februari 10, 2021
Harga Vivo Y1S: Spesifikasi dan Review Terbaru 2021
Vivo merilis smartphone untuk pasaran entry level terbaru dengan harga dibawah Rp 2 juta. Pasar Android dengan harga terjangkau pun semakin bertambah. Nah, bagi Anda yang penasaran apakah smartphone ini layak dibeli atau tidak, simak ulasan spesifikasi dan harga Vivo Y1S dibawah ini, ya.
Meski dibanderol dengan harga murah, Vivo Y1S sudah cukup mumpuni untuk menemani mobilitas sehari-hari. Baterai berkapasitas 4.030 mAh dan ROM 32GB rasanya sudah bukan hal yang asing pada level smartphone entry level.
- 1. Harga Vivo Y1S Terbaru 2021
- 2. Spesifikasi Vivo Y1s
- 3. Review Vivo Y1S
- 3.1. Desain
- 3.2. Slot Kartu
- 3.3. Layar HD
- 3.4. UI berbasis Android 10
- 3.5. Baterai Tergolong Lumayan
- 4. Kekurangan Vivo Y1S
- 4.1. Single Kamera Belakang
- 4.2. Performa Biasa untuk Main Game
- 4.3. Tidak Ada Fingerprint
- 4.4. Tidak Dilengkapi Fast Charging
- 4.5. Kalah Saing di Kelas Harga yang Sama
BACA JUGA: Review Spesifikasi dan Harga Realme C17
Harga Vivo Y1S Terbaru 2021
Bagi Anda yang sedang mencari Android harga miring, mungkin seri Vivo ini bisa jadi pilihan. Di pasaran Indonesia, harga vivo Y1S dijual seharga Rp 1.699.000.
Vivo merilis smartphone ini dalam dua warna, yaitu Aurora Blue (gradasi ungu dan biru) serta Olive Black (gradasi hijau dan hitam). Desain smartphone ini cukup unik karena terdapat gradasi warna yang jarang ditemukan di kelas smartphone entry level.
Lantas, dengan harga tidak sampai Rp 2 juta, fitur apa saja yang akan didapatkan dari smartphone ini?
Spesifikasi Vivo Y1s
Smartphone ini tidak mengesampingkan desain meski harga yang ditawarkan cukup terjangkau. Layar Ultra All Screen ini memiliki rasio yang menutupi bodi 88,6 persen. Untuk lebih jelasnya, Anda bisa simak spesifikasinya berikut ini:
- Nama: Vivo Y1S
- Type layar: IPS LCD
- Ukuran layar: 6,22 inch
- Resolusi layar: 1.520 x 720 piksel HD+
- Sistem operasi: Android 10
- Chipset: Mediatek P35 octa-core 2,3 GHz
- Memori internal: 32GB RAM 2GB
- Slot micro SD: Ada, microSD hingga 256GB
- Kamera belakang: 13 MP, f/2.2
- Kamera depan: 5 MP, f/1.8
- Baterai: 4.030 mAh
- Dimensi: 155,11 x 75,09 x 8,28 mm
- Berat: 161 gram
Review Vivo Y1S
1. Desain
Smartphone ini bisa dibilang sebagai golongan entry level yang layak diperhitungkan. Salah satu nilai jual yang tampak mencolok adalah dari segi desain bodi ponsel ini. Bodi belakang menggunakan material matte plastik yang dikenal tidak meninggalkan jejak sidik jari yang terlalu jelas.
Tentunya, desain seperti ini sangat direkomendasikan bagi yang tidak mau repot mengelap body smartphone. Desain smartphone dengan harga di Rp 1,6 jutaan ini disebut-sebut sebagai rebranding dari seri sebelumnya, yaitu Vivo Y91C. Perbedaannya adalah pada chipset, warna, dan UI yang digunakan.
2. Slot Kartu
Vivo Y1S menghadirkan slot kartu di sisi kanan atas yang terdiri dari tiga slot. Artinya, Anda bisa menggunakan dua SIM Card dan MicroSD.
Upgrade memori sangat disarankan mengingat kapasitasnya yang hanya sekitar 32GB. Saat di cek, jumlah RAM tersebut hanya menyisakan 65%, yaitu tinggal 21,06GB saja. Jadi, untuk sistem operasi saja sudah memakan lebih dari 9GB.
3. Layar HD
Vivo Y1S mengusung layar 6,22 inch dengan resolusi 720 x 1520 pi. Tipe layar yang digunakan adalah IPS LCD yang sudah cukup mumpuni menampilkan konten multimedia, misalnya video. Dengan kerapatan layar 269 pi, hasil pergerakan gambar sudah terbilang mulus.
Tidak hanya itu, layar cukup enak saat disentuh dan tidak kesat. Tentunya, hal ini menjadi kelebihan tersendiri karena kondisi layar akan mempengaruhi kenyamanan Anda saat menggunakannya.
4. UI berbasis Android 10
Meski seringkali disebut-sebut produk rebranding, faktanya versi UI smartphone ini lebih baik dibanding Vivo Y91C. Hal ini karena UI yang digunakan sudah berbasis Android 10 sehingga fiturnya lebih kaya.
Funtouch Android 10 dikenal memberikan animasi layar dan efek dinamis yang bagus. Selain itu, tipe sensor smartphone ini terbilang cukup lengkap. Misalnya dengan kehadiran sensor giroskop dan sensor cahaya yang tidak ditemui di Vivo Y91C.
5. Baterai Tergolong Lumayan
Baterai berkapasitas 4.030 sudah cukup bagus untuk penggunaan smartphone sehari-hari. Terlebih Vivo menggunakan teknologi yang bisa memanajemen daya menjadi lebih hemat. Smartphone ini digadang-gadang tidak akan cepat habis baterai untuk menonton video maupun bermain game.
Kekurangan Vivo Y1S
Smartphone dengan harga terjangkau ini tentunya memiliki kekurangan. Anda bisa mempertimbangkan sendiri apakah kekurangan tersebut membuatnya layak beli atau tidak. Lalu, apa saja kekurangan Vivo Y1S?
1. Single Kamera Belakang
Sayangnya, tidak ada peningkatan kualitas kamera dari seri Vivo Y91C, smartphone ini hanya memiliki satu kamera belakang. Padahal jika diberi dual kamera saja sudah menjadi nilai tambah tersendiri.
Kamera belakang beresolusi 13 MB dan tidak dilengkapi efek bokeh bawaan. Jadi, Anda harus menginstall aplikasi tambahan jika ingin menambahkan efek ini. Untuk smartphone kelas Rp 1,6 jutaan, jelas kekurangan ini begitu terasa.
Selain itu, kamera selfie yang disediakan hanya beresolusi 5 MP. Jadi, bisa dikatakan hasil tangkapan foto smartphone ini tergolong biasa.
2. Performa Biasa untuk Main Game
Sebenarnya, Mediatek MT6765 Helio P35 tidak bisa disebut jelek. Bahkan bisa dibilang lebih mumpuni dibanding chipset Unisoc SC9863A. Hal ini membuat performa bermain game tergolong biasa dan kurang powerfull.
Sedangkan untuk skor Antutu nya sendiri berada di kisaran 100.000. Jumlah tersebut sudah termasuk mumpuni. Sayangnya, untuk kebutuhan bermain game berat smartphone ini tidak terlalu mendukung.
Pada dasarnya,chipset Vivo Y1S fokus pada penghematan daya baterai. Fitur di dalamnya digunakan untuk efisiensi aplikasi ringan yang biasa digunakan sehari-hari.
Bagi yang senang bermain PUBG Mobile, grafisnya sudah cukup bagus ketika di setting menjadi balanced medium dan smooth medium. Namun, terbilang wajar karena smartphone ini tidak memiliki frame rate yang tinggi.
3. Tidak Ada Fingerprint
Sayangnya, smartphone ini tidak dilengkapi fingerprint atau sensor sidik jari. Vivo Y1S hanya mengandalkan face unlock atau sensor pengenalan wajah dari segi keamanan. Tentunya, akan menjadi keunggulan tersendiri ketika smartphone entry level dilengkapi sensor biometrik.
4. Tidak Dilengkapi Fast Charging
Salah satu kelemahan yang umum ditemui Android dengan harga terjangkau adalah tidak adanya fitur fast charging. Padahal, kapasitas baterai sudah tergolong badak. Namun karena tidak dilengkapi pengisian daya yang cepat, tentunya pengguna harus lebih bersabar.
Tak heran jika Vivo Y1S tidak dilengkapi pengisian cepat 18 watt. Dalam dus hanya disediakan charger bawaan dengan daya 10 watt. Oleh karena itu, Anda harus bersiap dengan waktu pengisian baterai yang bisa memakan waktu seharian.
5. Kalah Saing di Kelas Harga yang Sama
Vivo Y1S bisa dibilang kalah saing soal fitur yang ditawarkan smartphone di kelas harga yang sama. Terlebih RAM yang ditawarkan hanya sekitar 2GB. Mengingat sudah banyak Android di kelas harga Rp 1,5 juta sampai Rp 1,7 juta yang menawarkan kapasitas RAM 3GB, bahkan ada juga yang 4GB.
Tidak hanya itu, soal hasil tangkapan kamera juga ada beberapa produk yang lebih baik. Di antaranya adalah Redmi 9C, Infinix S5 Lite, dan Realme C12.
Jadi, apakah Vivo Y1S layak dibeli? Pada dasarnya kehadiran smartphone ini memang menambah opsi smartphone terjangkau yang bisa dibeli. Keunggulan desain smartphone ini memang bisa diperhitungkan. Sedangkan untuk kekurangannya sendiri, Anda bisa perhitungkan sendiri sesuai dengan kebutuhan. Terima Kasih dan Semoga Bermanfaat!
